Youtober mulai keluhkan pendapatan adsense yang turun akhir-akhir ini. Seorang Youtober dari kanal GadgedGaul, Hadi Gunawan mengatakan bahwa nilai adsense saat ini memang tengah tepuruk. Menurut Pengamat, benar nilai CPM (cost per miles) turun.
CPM sendiri adalah bayaran yang dibayarkan kepada youtober setiap kelipatan 1.000 view pada video mereka. Ini menjadi salah satu faktor penting dalam pendapatan seorang Youtober.
Menurut sumber tekno.kompas.com, “Sebagai gambaran, CPM Indonesia pada periode tahun lalu (Agustus 2019) adalah 1,46 dolar AS, awal pandemi di Indonesia (Maret 2020) 1,02 dolar AS, dan saat ini (Juli 2020) adalah 0,86 dolar AS,” jelas Hadi.
Beberapa data pengamat menunjukkan bahwa saat ini Youtobe mendapatkan trafik yang lebih banyak semenjak pandemi ini. Banyak pengguna internet cenderung memilih menonton Youtobe daripada menonton hiburan di televisi. Dampaknya adalah banyak pengiklan beralih untuk mengiklankan produknya ke canal Youtobe karena jelas sekarang ini banyak orang lebih menggunakan youtobe sebagai tempat mencari hiburan.
Lalu kenapa Youtober mengeluhkan pendapatan turun?? Itu karena di masa pandemi ini banyak iklan-iklan yang biasanya tayang di youtobe terpaksa tidak ikut serta (pembatasan) seperti iklan travel saat ini pastinya sedang tidak menguntungkan di masa pandemi. Ditambah lagi CPM yang anjlok di tahun 2020 ini terkhusus di Indonesia.