
Jakarta – Majalah keuangan dan bisnis ternama Forbes telah merilis daftar 50 Over 50 Asia 2024. Dalam daftar ini terdapat sosok srikandi asal Indonesia, Josephine Komara.
Perlu diketahui, Forbes 50 Over 50 sendiri merupakan daftar sosok wanita paling berpengaruh dari 14 negara di Asia dan Pasifik. Para srikandi ini setidaknya bergerak di 20 sektor industri dan memiliki pengaruh yang sangat besar secara global di industrinya masing-masing.
Josephine Komara atau yang lebih akrab disapa Obin ini merupakan seorang penenun dan desainer Tionghoa-Indonesia ternama yang pertama kali memadukan motif batik dengan sutera tenunan tangan.
“Ia pertama kali membuka showroom BINhouse di Jakarta pada tahun 1986 dan kini memiliki gerai di Jepang, Bali, Singapura dan Belanda, serta reseller global lainnya,” tulis Forbes dalam laporannya, Rabu (17/1/2024).
Kemudian prestasi Obin lain yang dicatat Forbes adalah saat dirinya mendesain seragam untuk maskapai pelat merah Garuda Indonesia pada 2010 lalu, dan saat kain panjang miliknya ikut dipamerkan di Powerhouse Collection Sydney sejak tahun 2012.
“Dipamerkan di panggung Jakarta Fashion Week 2024, produk desain Obin telah digunakan selebriti ternama seperti Oka Antara dan Miss Grand Indonesia 2020,” terang Forbes lagi.
Sementara itu, dalam situs Jakarta Fesyen Week dijelaskan Obin memulai kariernya sebagai desainer karena hobinya mengkoleksi kain-kain vintage dari seluruh Indonesia sejak tahun 1970-an.
Pencarian Obin untuk menemukan helaian kain antik untuk koleksinya, menyadarkan dirinya bahwa kekayaan kain tenun tradisional khas Indonesia semakin tenggelam di tengah-tengah maraknya produksi skala besar yang menggunakan mesin.
Beranjak dari temuannya itu, bermodalkan beberapa alat pemintal dan penenun saja, Obin dan timnya mulai merancang dan membuat pakaian di akhir tahun 70-an. Mulai dari situ ia terus berinovasi seperti membuat ikat tenunan tangan, hingga tenunan yang menggunakan berbagai jenis serat seperti sutera dan katun, dari yang tebal tinggal yang sangat halus.
Meskipun namanya sudah sangat terkenal di badang Fashion, ternyata Obin tidak begitu senang disebut sebagai desainer dan lebih nyaman disebut sebagai ‘Tukang kain’ lantaran kecintaannya pada kain-kain Indonesia, terutama batik yang menjadi fokus utamanya.