Sedang pdkt dengan anak gadis pujaan hati. Jangan lupa membawakan martabak untuk berkunjung ke rumahnya. Kenapa Martabak?
Banyak orang penasaran kenapa martabak yang dibawa untuk berkunjung ke rumah calon mertua?? Padahal banyak jenis makanan yang tak kalah enaknya dengan martabak. Mau tau jawabannya? Simak artikel ini alasan kenapa martabak kerap dijadikan makanan untuk meluluhkan hati calon mertua..
- Camilan sepanjang waktu
- Martabak manis bikin mood baik
Rasa martabak yang manis kerap disebut-sebut sebagai pembangkit mood. Jadi harapannya, saat calon mertua makan martabaknya akan langsung merasa senang. Martabak juga pas dinikmati dengan secangkir kopi atau teh. Jadi sambil ngobrol bisa sambil menyantap martabak. Martabak cokelat dan martabak keju mungkin bisa jadi pilihan tepat.
- Dibuat dadakan
Martabak merupakan satu makanan yang baru akan dibuat ketika ada pesanan. Hal ini memperkuat alasan kalau martabak pasti selalu enak disantap karena baru saja matang dan masih hangat
Makanan yang hangat pasti menggoda selera. Apalagi aroma sedap martabak yang baru matang selalu sukses bikin lapar. Sebagai saran, jangan bawakan martabak yang sudah dingin ya! hee
- Praktis
Martabak juga jadi primadona sebagai tentengan kekinian. Praktis dibawa mudah dibeli dan dibawa kemana-mana. Apalagi martabak juga makanan asli Indonesia yang rasanya pasti sesuai selera orang tua si dia. Kini banyak bermunculan martabak kekinian dengan beragam variasi rasa.
- Dianggap makanan mahal
Sejak dahulu martabak dianggap sebagai jajanan mahal, apalagi untuk varian martabak telur. Semakin tebal dan besar martabak yang dibawa, konon katanya yang dibawakan juga seneng hlo.. hehe..
Tapi hal itu hanya anggapan sekelumit orang, pasalnya martabak memang dibanderol dengan harga lumayan tinggi. Mau ke rumah si dia, jangan lupa bawakan martabak ya buat calon mertua. 😉